Suku Sedoa adalah etnik Topobaria atau Tawelia. Suku Sedoa tinggal di Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Sebagian kecil sudah merantau ke wilayah lain, seperti ke desa Tambarana di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah dan beberapa daerah lain seperti kota Palu.
Wilayah Sedoa terletak di bawah lembah dan dikelilingi oleh hutan taman nasional. Iklim sangat sejuk dan pada malam hari suhu cukup dingin.
Wilayah Sedoa berbatasan dengan wilayah Napu atau lembah Napu.
Penduduk 98% persen adalah petani (sawah dan ladang). Selain bertani masyarakat juga sangat senang berburu atau menjerat babi di hutan.
Fasilitas umum yang ada di wilayah Sedoa yaitu Sekolah Dasar (SD) satu dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Pusat Kesehatan Pembantu (PUSTU). Anak-anak yang sudah tamat SMP biasanya melanjutkan pendidikan SMA di desa Wuasa yaitu Ibu Kota Kecamatan Lore Utara, atau ke tempat lain seperti Palu dengan tinggal bersama keluarga.
Untuk menjangkau wilayah Sedoa dibutuhkan waktu kurang lebih empat jam dari kota Palu dengan kendaraan umum atau kurang lebih tiga jam dengan kendaraan motor.
Alkitab Sedoa: Kitab-kitab yang sudah diterjemahkan ke bahasa Sedoa adalah Kejadian dan seluruh Perjanjian Baru.
Klik untuk membaca Alkitab Sedoa.
Video: Film Yesus dalam bahasa Sedoa dan lagu-lagu dalam bahasa Sedoa.
Klik untuk menonton film Yesus.
Klik untuk menonton lagu-lagu Sedoa.
Audio: Berisi lagu-lagu Sedoa dan cerita Alkitab PL dalam bahasa Indonesia.
Klik untuk mendengar lagu-lagu Sedoa.
Klik untuk mendengar cerita Alkitab (PL).
Galery: Foto-foto kehidupan masyarakat Sedoa. Klik Link di bawah untuk melihat.
- Anak-anak Sedoa.
- Pernikahan adat Sedoa.
- Alam Sedoa.
- Megalitik.
Dua belas langkah dalam penerjemahan Alkitab.
Klik link di bawah untuk melihat kegiatan penerjemahan Alkitab di cluster Basera.
